Jump to content
Main menu
Main menu
move to sidebar
hide
Navigation
Main page
Dunia Domba
Dunia Kambing
Dunia Sapi
Aplikasi
Farm Management Software
Manajemen Peternakan
Pakan
Kandang
Ternak
Jenis Ruminansia
Domba
Kambing
Sapi
Kesehatan Ruminansia
Penyakit
Kandang.Cloud
Search
Search
Create account
Log in
Personal tools
Create account
Log in
Pages for logged out editors
learn more
Contributions
Talk
Editing
Ampas Bir
Page
Discussion
English
Read
Edit
View history
Tools
Tools
move to sidebar
hide
Actions
Read
Edit
View history
General
What links here
Related changes
Special pages
Page information
MediaWiki
Create New Page
Recent changes
Random page
Help about MediaWiki
Warning:
You are not logged in. Your IP address will be publicly visible if you make any edits. If you
log in
or
create an account
, your edits will be attributed to your username, along with other benefits.
Anti-spam check. Do
not
fill this in!
= Ampas Bir = '''Ampas Bir''' adalah hasil samping dari proses pembuatan bir yang berupa limbah padat sisa fermentasi biji-bijian seperti barley, gandum, atau jagung. Ampas bir sering digunakan sebagai bahan pakan ternak karena kandungan nutrisinya yang cukup baik, terutama sebagai sumber protein dan serat. == Kandungan Nutrisi == Berikut adalah rata-rata kandungan nutrisi ampas bir dalam bentuk kering: * '''Protein Kasar (PK)''': 20β25% * '''Serat Kasar (SK)''': 10β15% * '''Energi Metabolisme (EM)''': Sekitar 2,400β2,800 kcal/kg * '''Lemak''': 5β10% * '''Kalsium (Ca)''': Rendah * '''Fosfor (P)''': Sedang == Manfaat Ampas Bir == Ampas bir memiliki berbagai manfaat sebagai bahan pakan ternak: # Kaya akan protein, sehingga dapat menggantikan sebagian bahan pakan sumber protein lainnya, seperti bungkil kedelai. # Mengandung serat kasar yang membantu fungsi pencernaan pada ruminansia. # Sumber energi yang baik untuk mendukung produktivitas ternak. # Mudah dicampur dengan bahan pakan lain untuk meningkatkan palatabilitas ransum. == Kekurangan Ampas Bir == Meskipun memiliki manfaat yang signifikan, ampas bir juga memiliki beberapa kekurangan: # Kandungan air yang tinggi pada ampas bir segar membuatnya sulit disimpan dalam waktu lama tanpa pengolahan lebih lanjut, seperti pengeringan atau fermentasi. # Jika tidak diproses atau disimpan dengan baik, ampas bir berisiko terkontaminasi jamur atau bakteri. # Kandungan kalsium yang rendah memerlukan tambahan mineral lain dalam ransum untuk menjaga keseimbangan nutrisi. == Penggunaan dalam Ransum == Ampas bir digunakan secara luas dalam ransum ternak, terutama untuk ruminansia seperti sapi dan kambing. Berikut adalah persentase penggunaannya: * Dalam ransum sapi potong: 20β40% * Dalam ransum domba/kambing: 15β30% * Tidak disarankan untuk unggas muda karena kandungan serat kasarnya yang tinggi. Ampas bir yang telah dikeringkan atau difermentasi dapat meningkatkan kualitas nutrisinya dan memperpanjang masa simpannya. == Harga dan Ketersediaan == Ampas bir biasanya tersedia di daerah dekat pabrik pembuatan bir. Di Indonesia, harga ampas bir bervariasi tergantung bentuk dan metode pengolahan, dengan kisaran Rp1.500βRp3.000 per kilogram untuk bentuk kering. == Catatan Penting == * Ampas bir segar harus segera diolah atau disimpan dalam kondisi tertutup rapat untuk mencegah pembusukan. * Kombinasikan ampas bir dengan bahan pakan lain untuk memastikan ransum ternak tetap seimbang, terutama untuk kebutuhan kalsium dan mineral lainnya. == Referensi == * Informasi dari analisis laboratorium bahan pakan lokal. * Studi penggunaan limbah fermentasi dalam pakan ternak. [[Category:Bahan Pakan]] [[Category:Pakan Ternak]] [[Category:Limbah Fermentasi]]
Summary:
Please note that all contributions to Kandang.Cloud may be edited, altered, or removed by other contributors. If you do not want your writing to be edited mercilessly, then do not submit it here.
You are also promising us that you wrote this yourself, or copied it from a public domain or similar free resource (see
Kandang.Cloud - Semua bisa berternak:Copyrights
for details).
Do not submit copyrighted work without permission!
Cancel
Editing help
(opens in new window)
Toggle limited content width