Tumpi Jagung

From Kandang.Cloud

Tumpi Jagung[edit]

Tumpi Jagung adalah limbah hasil pengolahan jagung berupa serpihan kecil yang tidak tersaring saat pemisahan biji jagung. Bahan ini sering dimanfaatkan sebagai pakan ternak karena mengandung energi dan nutrisi yang cukup tinggi serta mudah didapatkan.

Kandungan Nutrisi[edit]

Tumpi jagung memiliki kandungan nutrisi yang bervariasi tergantung pada kualitas dan proses pengolahannya. Secara umum, komposisi nutrisinya adalah sebagai berikut:

  • Protein Kasar (PK): 8-10%
  • Total Digestible Nutrients (TDN): 75-85%
  • Serat Kasar (SK): 3-5%
  • Lemak Kasar: 3-5%
  • Kandungan Abu: 1-2%
  • Energi Metabolisme: 2.9-3.2 Mcal/kg

Palabilitas[edit]

Tumpi jagung memiliki tingkat palabilitas yang tinggi, terutama untuk ternak ruminansia seperti sapi, kambing, dan domba. Tekstur dan rasa tumpi jagung yang manis membuatnya disukai oleh ternak.

Manfaat dalam Pakan[edit]

1. Sumber Energi:

  - Tumpi jagung kaya akan energi, cocok digunakan sebagai sumber utama energi dalam ransum pakan.

2. Peningkatan Pertumbuhan:

  - Kandungan TDN yang tinggi mendukung peningkatan bobot badan ternak.

3. Mudah Dicampur:

  - Tumpi jagung dapat dengan mudah dicampur dengan bahan pakan lainnya.

Kekurangan[edit]

1. Kandungan Protein Rendah:

  - Memerlukan tambahan sumber protein lain dalam ransum.

2. Defisiensi Mineral:

  - Kandungan mineral pada tumpi jagung relatif rendah sehingga perlu penambahan suplemen mineral.

Perlakuan untuk Meningkatkan Kualitas[edit]

Tumpi jagung umumnya tidak memerlukan perlakuan khusus sebelum diberikan pada ternak, namun:

  • Fermentasi:
  - Untuk meningkatkan kecernaan dan daya simpan.
  • Penggilingan:
  - Jika tumpi terlalu besar, menggilingnya dapat mempermudah pencampuran dengan bahan pakan lain.

Penggunaan dalam Ransum[edit]

Tumpi jagung dapat digunakan sebagai salah satu komponen utama dalam ransum pakan, terutama sebagai sumber energi.

Komposisi Maksimum[edit]

  • Sapi Perah: 20-30% dari total ransum.
  • Sapi Potong: 30-40% dari total ransum.
  • Kambing/Domba: 20-30% dari total ransum.

Cara Penggunaan[edit]

1. Campuran dalam TMR (Total Mixed Ration):

  - Digunakan sebagai campuran utama untuk meningkatkan energi dalam pakan.

2. Pakan Alternatif:

  - Diberikan sebagai pakan tambahan untuk ternak yang memerlukan energi lebih tinggi.

Penyimpanan[edit]

  • Simpan di tempat yang kering dan bersih untuk mencegah tumbuhnya jamur atau kontaminasi bahan lain.
  • Gunakan wadah tertutup untuk menghindari serangan hama.

Tips Penggunaan[edit]

  • Kombinasikan tumpi jagung dengan bahan pakan berserat tinggi seperti hijauan atau bahan konsentrat lainnya.
  • Tambahkan sumber protein seperti bungkil kedelai atau konsentrat pakan untuk mendapatkan ransum seimbang.

Kesimpulan[edit]

Tumpi jagung adalah bahan pakan yang ideal sebagai sumber energi tinggi bagi ternak ruminansia. Penggunaan yang tepat dapat meningkatkan efisiensi pakan dan mendukung produktivitas ternak.

Kategori[edit]